Majalah UMMAT Thn. I No. 15, 22 Januari 1996 / 3 Ramadhan 1416 H
Waktu kecil RICKY AHMAD SUBAGJA punya hobi main bola. “Namun, karena sering diajak oleh teman kakak, saya akhirnya lebih tertarik pada bulutankis, tuturnya kepada Mansyur Alkatiri dari UMMAT. Dan diawali latihan di klub Kotab dengan pelatih Nara Sudjana, kini Ricky menjadi salah satu pemain ganda nomor wahid di seantero dunia. “Tentunya ini juga berkat dukungan keluarga,” katanya sambil tersenyum.
sebagai pemain kelas dunia, perjaka kasep dari Bandung ini tentu punya motto. “Ya, motto saya adalah berusaha dan berdoa. Termasuk ketika berlatih dan bertanding,” katanya.
Dalam soal doa-berdoa ini, Ricky rupanya serius. Ia tercatat sebagai bendahara di Majelis Taklim Al-Huda, yang diketuai Joko Suprianto. Dan di bulan Ramadhan tahun lalu, majelis ini aktif menyelenggarakan shalat tarawih bersama di pelatnas. Sedangkan Ricky ikut mengisi tanya-jawab Ramadhan di Radio PAS FM. Kalau begitu, apakah ia berniat jadi kiai? “Ah, tidak,” katanya sambil tertawa kecil. “Saya, sih, orang biasa saja. Keluarga saya juga termasuk baiasa-biasa saja dalam beragama,” jelasnya. “Tapi, sebagai orang Islam, saya punya keinginan naik haji, meski waktunya belum pasti. Kan itu rukun Islam,” katanya. Nah, semoga niatnya cepat kesampaian.* (MA, ES)
BACA JUGA:
Eritrea Duduki Pulau Yaman
Optimisme Muslim Amerika Serikat
Album Spiritual Fariz RM